Aji No Moto Hidup, Aji Pratama Tidak Cuma Bisa Kritik DPR
Pandji Pragiwaksono kurang lebih pernah berkata bahwa jika kamu ingin menonton penampilan paling totalitas dari seorang komika, tontonlah special pertamanya. Itulah yang dipersembahkan Aji Pratama dalam Aji No Moto Hidup, sebuah penampilan terbaik dan berkesan bagi penonton.
Sama seperti kata “No” yang dicoret dalam judulnya, Aji Pratama juga menolak terus-terusan tertidur. Itulah alasan Aji mengawali shownya dengan “gimmick” bangun dari tidurnya dan menyeduh segelas kopi. Ia mengawali materinya dengan membahas, tentu saja, lomba Kritik DPR dan nasibnya setelah lomba tersebut.
Setelah itu Aji mulai membahas satu per satu aspek dari kehidupannya, dari mulai aliran agama yang ia anut, rentetan pengalaman mistis yang pernah ia alami, hingga kisah cintanya bersama pacarnya. Karena ceritanya yang sungguh personal, Aji mampu membedah cerita-cerita tersebut dengan detil dan menarik.
Lewat sekitar satu jam penampilannya, Aji membuktikan bahwa ia bukan hanya Aji DPR yang cuma bisa bikin materi pesan moral. Ia memang masih muda, tetapi Aji adalah seorang komika yang matang. Segala jenis jokes berhasil dilemparkan Aji malam itu, dari mulai dark, blue, hingga wadaw. Materi Aji tertulis dengan rapi bahkan mampu mengejutkan penonton di akhir show dengan semua benang merah yang sudah ia siapkan.
Kematangan Aji tidak hanya terlihat dari penulisan materinya, tetapi juga delivery-nya. Meskipun Aji mengaku tegang di awal-awal, namun yang disaksikan penonton hanyalah Aji yang sedang santai di atas panggung. Pembawaannya yang tidak terburu-buru membuat setiap set-up yang panjang terbayar dengan punchline yang pecah.
Memang sebagian besar penonton mengaku membeli tiket pertunjukan Aji No Moto Hidup setelah menonton promo Aji di kanal YouTube Pandji. Namun malam itu, Aji mampu menyulap penonton yang hadir dari penggemar Pandji, menjadi penggemar Aji.
Setelah menutup penampilannya, Aji Pratama mengumumkan judul specialnya yang kedua. Ia berjanji akan menggelar specialnya yang kedua tahun depan. Maka, pastikan kamu sudah follow Aji Pratama dari sekarang. Dengan demikian, kamu sedang mengikuti perkembangan generasi baru komika jenius Indonesia
