Sabeq Siapkan Bekingan Wakil Rektor untuk ‘Begini Dosa Begitu Dosa’ Jakarta
Berbicara dosa, setiap manusia rasanya tak ada yang bersih dari dosa. Dosa kecil atau besar, secara sadar atau tak sadar. Ya, tapi jangan sedikit-sedikit menuduh orang berdosa. Memangnya kamu Tuhan? Jangan coba-coba, ya. Coba aja sih, kalau mau.
Nah, pertunjukan spesial yang satu ini akan membahas bagaimana setiap insan berdosa. Begini Dosa Begitu Dosa. Itu memang penggalan lirik milik grup qasidah terkemuka di Tanah Air, Nasida Ria. Penggalan lirik itu dijadikan judul pertunjukan spesial oleh Mohammed Sabeq.
Sabeq telah menggelar BDBD di beberapa kota. Pertunjukan ini juga dilangsungkan sambil menggalang dana untuk pondok pesantren di Bone, Sulawesi Selatan. Semoga sih benar, ya. Jangan sampai digunakan untuk beli gorden.
Di berbagai kota, Sabeq membawa beberapa nama komika untuk membuka pertunjukannya. Ada Sapriadi, Arif Brata, Koban, Bagas Sianipar, Hotma Tanjung, Rifki Elmo, Firza Valaza, Iqbal Qutul, Guntur Pratama, Amar Kaluku, Kevin Mamirahi, Andre Nehemia dan Irvan Karta. Apakah kamu familiar dengan nama yang terakhir? Rasanya tidak, ya? Baik akan penulis tuturkan di sini. Sesuai dengan apa yang disebut Sabeq.
Bisa dikatakan, nama yang terakhir bukanlah sosok komika biasa. Sabeq menggunakan “cheat” untuk membawa sosok ini ke BDBD di kota Jakarta. Untuk menarik masa, dan memberi kepuasan tersendiri untuk Sabeq yang mengagumi sosok Irvan Karta.
“Pak Irvan tuh sekarang kalau gak salah jadi Wakil Rektor 1 sekaligus pengajar Teknik Kimia di Swiss German University, Tangerang. Orang ini legenda di skena stand-up comedy, karena jauh seblum tur nya orang-orang, dia udah rutin bikin show judulnya Scientia Comedium Vol 1, 2, 3 dan seterusnya ngga tau dah sampe berapa.” sebut Sabeq.
“Pertama kali lihat beliau itu di YouTube-nya Sammy Notaslimboy. Dia bawain materi tentang lagu Judi punya Rhoma Irama. Itu bagus banget dan bikin saya kagum. Ini orang pinter banget, pas saya cari tahu saat itu beliau Dekan. Dan sekarang sudah jadi Wakil Rektor 1. Ngeri ngga tuh?” tambah Sabeq.
Alasan Sabeq menunjuk Irvan Karta adalah karena ia ingin para mahasiswa menonton untuk menambah nilai dengan membeli tiketnya. Tidak, tidak. Sabeq menyebut Irvan Karta karena pandangannya jelas dengan landasan seorang ilmuwan. Dengan pekerjaan yang dipegangnya saat ini, menurut Sabeq, beliau tak terlalu fokus dengan skena stand-up comedy. Sehingga, prinsip itu adalah sesuatu yang luar biasa.
“Yang menarik dari Pak Irvan itu beliau ngga terlalu mikirin uang. Kalau suka ya, ok. Kalau ngga, ya beliau tolak. Dan alhamdulillah, kalau saya yang ngajak selalu diterima terus. Cuma, pas Syiar Tawa 2018, beliau ngga jadi tampil karena sakit. Makanya saya tawarin lagi untuk BDBD, beliau mau.” aku Sabeq.
“Beliau udah lama gak stand-up. Terakhir kalau gak salah 2018 setelah Syiar Tawa di Jakarta 1 atu 2 panggung gitu tampil setelahnya gak pernah lagi. Jadi, bener-bener BDBD ini comeback-nya dia sebagai komika. Saya gak tau juga alasan hiatusnya apa. Mungkin karena kesibukan sebagai Warek 1.” tutupnya.
Rasanya, kita semua perlu menyaksikan bagaimana sosok Wakil Rektor melakukan stand-up comedy di momen yang tidak biasa ini. Ya sudah, anggap saja Sabeq-nya bonus. Video Digital Begini Dosa Begitu Dosa bisa kamu beli di comika.id seharga 75 ribu. Segera miliki video digital Begini Dosa Begitu Dosa sekarang, ya!